"Charmander, mundur! Gunakan potion ini..." Aku melemparkan potion kepada charmander. Charmander menerimanya dan menggunakannya. Lelah di wajah charmander berkurang.
"Nosepass... Rock tomb!" Tanpa diduga, ternyata charmander sudah berada di depan nosepass dan menggunakan scratch secara vertikal keatas. Setelah itu, charmander melompat dan menyerang dengan scratch lagi secara horizontal. Nosepass terjatuh dan pingsan. kami diam beberapa saat. Lalu aku berjalan mendekati Roxanne."Bagaimana bisa.... Bagaimana bisa nosepass yang bertipe rock dikalahkan oleh serangan scratch?" aku tersadar sesuatu.
"Itu bukan scratch... Itu Metal Claw!"
"Metal claw? Serangan tipe steel? Charmander bisa mempelajarinya?"
"Charmander mungkin kesal dengan kata-katamu yang menyinggung tentang level, iya kan charmie?" begitu tersadar, ternyata tubuh charmander di selimuti oleh cahaya.
"Charmander?"
"Dia berevolusi" kata Roxanne.
"Evolusi? Maksudmu beruba menjadi charmeleon?" cahaya di tubuh charmander menghilang, dan terlihatlah seekor charmeleon.
"Charmeleon!!!"
"Aku kira itu menjawab pertanyaanmu,Ki"
"Iya, terima kasih atas pertarungannya Roxanne!""Baiklah, karena kau telah mengalahkanku, maka terimalah ini"
"Stone Badge! Terima kasih Roxanne..."
"Jadilah lebih kuat, Kiki, maaf telah menghina mu charmander"
"Char..."charmeleon tersenyum.
"Oke, bye Roxanne" kataku sambil berjalan keluar.
"Bye, Ki" aku keluar dan berjalan ke pokemon center dan menyembuhkan pokemon-pokemonku.
~Teteteteret...
"Baiklah, pokemon-pokemon sudah pulih kembali"
"Terima kasih" setelah memulihkan tenaga pokemonku, aku pergi keluar. Sebelum aku keluar, tiba-tiba pokenav-ku berbunyi, dari professor birch ternyata.
"Ki, bisakah kamu ikut dengan ku? Kita akan ke daerah Johto"
"Apa yang akan kita lakukan disana?"
"Aku ingin mengikuti pertemuan para peneliti-peneliti pokemon disana"
"Baiklah, aku ikut!"
"Oke, aku akan menjemputmu di Rustboro City oke?"
"Oke" aku langsung menutup pokenav ku. Tiba-tiba terdengar teriakan dari belakangku.
"PENCURI!!!" aku melihat ke belakang dan BRUK!!!
Pencuri itu menabrakku. Aku terdorong, dan hampir terjatuh. Lalu, aku langsung mengeluarkan pokemon ku.
"Ayo Combusken" pencuri itu pun langsung melemparkan sebuah pokeball dan keluarlah seekor Zigzagoon. Namun, pencuri itu tetap berlari.
"Ini bukan masalah besar Combusken! Double Kick!" Combusken menyerangnya dengan Double Kick. Zigzagoon terpental dan tepat mengenai pencuri itu. Pencuri itu hampir terjatuh, tapi dia menjatuhkan sebuah tas kecil berwarna biru. Karena ketakutan, pencuri itu berlari tanpa mengambil tas itu kembali.
"Hey.... Jangan kabur!!!" aku bergegas berlari. Namun, seseorang melarangku
"Tidak perlu, yang penting tas ini kembali" akupun menoleh ke belakang. Ada 2 orang Gadis di belakangku. Gadis pertama memiliki tinggi yang hampir sama denganku, gadis yang kedua lebih kecil dari gadis sebelahnya.
"Oh, iya, tas ini punya kalian?" kataku sambil mengambil tas yang terjatuh itu dan memberikannya kepada si gadis kecil.
"Iya, Terima Kasih" katanya sambil tersenyum kepadaku. Tanpa sadar, ternyata akupun membalas senyumnya.
To Be Continued...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar